Jumat, 10 Juli 2015

Sedikit catatan pada seminar wanda anyar yang diselengarakan oleh HIMAKA ISBI Bandung pada Tanggal 16 April 2015



Key note speaker:   Asep Solihin S.kar .M.M  (dosen jurusan karawitan ISBI Bandung)
Pada tahap pembukaan seminar wanda anyar yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Karawitan dalam acara P#KAS 9, Beliau memaparkan tentang seputar istilah wanda anyar. menurutnya wanda anyar memiliki arti wanda: raut wajah, dan anyar: baru. Menurut Asep solihin wanda anyar bisa terus Berjaya pada saat itu karena adanya beberapa factor yaitu :
1.      Masih banyak elemen pendukung pada saat itu
2.      Masih banyak khalayak pengguna karya-karya tersebut
3.      Masih banyak media pendukung seperti radio
4.      Gencarnya pembinaan dan pendidikan seni karawitan yang di selelnggarakan
5.      Masih kurangnya hiburan pada saat itu
Pertanyaan yang muncul dari key note speaker adalah bagaimanakah wanda anyar itu sebearnya ?apakah wanda anyar itu khusus untuk karya mang koko? atau jika lagu lagu kawih di garap dengan sesuatu yang baru di sebut juga wanda anyar ?. itu adalah sedikit pembukaan dari key note speaker yang di paparkan pada awal seminar berlangsung .

Pembicara pertama :   Kos Warnika , (ketua taman grup karawitan ganda mekar)
Pada sesi pertama seminar wanda anyar ini kos warnika lebih membahas tentang ganda mekar dan riwayat Koko Koswara atau mang koko, beliau banyak mengungkapkan tengtang perkembangan ganda mekar merupakan perkembangan karawitan karya dari mang Koko.  Ganda mekar merupakan salah satu organisasi kesenian yang didirikan oleh mang Koko pada tahun 1950 yang pada mulanya  diberi nama ”Kiliningan ganda mekar“, namun namanya pun mengalami pergantian seiring dengan bergantinya pimpinan nama kliningan ganda mekar berubah menjadi palataran karawitan ganda mekar dan sekarang berubah lagi menjadi taman karawitan ganda mekar.
Ganda mekar hingga sekarang masih aktif di dalam mengisi acara-acara atau kegiatan kesenian yang diadakan oleh pemerintah atau swasta misalnya mengisi siaran secara rutin di RRI Bandung, aktif juga di dalam kegiatan-kegiatan seni yang di adakan oleh pihak swasta seperti pentas-pentas pertunjukan di hotel dan gedung-gedung seni pertunjukan.
Menurut Kos warnika, karya mang Koko itu bukan hanya digunakan untuk ganda mekar saja, tetapi dibuat juga beberapa kelompok sekar seperti : Taman Cangkurileung, Taman bincarung, Taman setiaputra, dan gamelan munding laya.
Kos warnika mengatakan bahwa salah satu sifat yang sangat istimewa dari mang Koko selain kreatvitasnya, beliau sangat bijak mengahadapi persoalan-persoalan yang dihadapi di dalam proses kreatif nya, mang Koko hanya menjawab segala bentuk kritikan terhadap dirinya dengan sebuah karya. Contoh lagu yang sering dinyanyikan dalam menanggapi persoalan-persoalan kesenian pada saat itu adalah lagu SEMPAL GUYON .
Selain aktif di dunia musik karawitan, ganda mekar aktif di dalam pergelaran teater musical atau gending karesmen, banyak pertunjukan-pertunjkan gending karesmennya seperti : si kabayan , si kabayan jeung raja jimbul,  pnggeran jayakarta, aki nini balantrang, nyai dasimah, ruhak padjajaran, dan bapa satar  .
Berdasarkan karya-karya dari kreativitas mang Koko, pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1971 melalui departemen pendidikan dan kebudayaan memberikan penghargaan piagam wijayakusumah sebagai “Pembaharu dalam bidang Karawitan Sunda“ hal demikianlah yang pada akhirnya masyarakat meberikan istilah “wanda anyar  kepada setiap karya-karya mang Koko , hali ini untuk membedakan karya karya seni sebelumnya. Meskipun wanda anyar ditujukan kepada karya-karya mang Koko, tetapi mang Koko di dalam setiap pergelarannya tidak pernah menyebut dengan istilah wanda anyar tetapi  menyebutnya dengan nama “ Kawih Mang Kokoan “ .

Pembicara  kedua : Tardi Ruswandi S.kar . M.sn  (dosen jurusan karawitan ISBI Bandung)
  Pada  sesi kedua ini beliau memberikan pengertian wanda anyar yaitu wanda anyar secara etimologis terdiri dari dua kata yaitu wanda dan anyar. Wanda adalah raut wajah dan keadaan tubuh seseorang, dan anyar adalah baru. Apabila istilah wanda anyar tersebut di hubungkan dengan istilah wanda pada karya Man Koko adalah sesuatu yang kurang relefan. Oleh karena itu wanda anyar pada karya Mang Koko lebih diartikan warna atau kreasi. Jadi istilah wanda anyar yang digunakan pada karya Mang Koko pemahamannya lebih mengarah kepada warna baru atau kreasi baru.
Secara faktual menurut Tardi ruswandi, pengunaan istilah wanda anyar lebih ke fokus garap gamelannya. sedangkan pada garap vokal tidak mengarah pada istilah wanda anyar, melainkan hanya menggunakan istilah kawih saja. Hal demikian di indikasikan dari pernyataan Mang Koko ketika mengajar di Koneservatori Karawitan bandung dan menjadi dosen ASTI Bandung, istilah wanda anyar hanya digunakan didalam pelajaraan gamelan saja. Seperti pelajaraan gamelan dasar, gamelan tradisi dan gamelan wanda anyar. jadi penamaan wanda anyar pada saat itu berfungsi sebagai pembeda pelajaaran gamelan pada saat itu.
Pada perkembangan selanjutnya, istilah wanda anyar yang semula milik mang Koko setelah ia wafat menjadi milik masyarakat, jadi untuk membedakan garapan wanda anyar garapan mang Koko dan garapan wanda anyar seniman lainnya kalau masih ingin di gunakan, bisa dilengkapi dengan nama Kreator di belakangnya seperti wanda anyar mang Koko, wanda anyar Nano s, wanda anyar Muhamad yusuf wiradiredja d.l.l . demikian pula wanda anyar yang semula di artikan warna baru atau kreasi baru bisa saja pengertiannya bermacam-macam sesuai dengan konteks karyanya.

Pembicara ketiga  Lili Suparli M.sn (dosen jurusan karawitan ISBI Bandung)
Pembicara ketiga ini lili suparli memberi judul pembicaraanya dengan nama “beberapa catatan tentang wanda anyar“ . beliau memberi nama ini karena menurutnya belum melakukan penelitian secara khusus tentang wanda anyar dan lili suparli bukan orang yang menempatkan diri sebagai praktisi wanda anyar. oleh karena itu menurut beliau pemahaman-pemahamannya terhadap wanda anyar hanya berupa catatan hasil pengamatannya, beliau berani menyampaikan catatan tersebut atas dasar rasa memiliki terhadap salah satu kekayaan Karawitan Sunda yaitu wanda anyar.
Menurut lili suparli wanda anyar dapat dipahami dari berbagai prespektif, sehingga banyak mengandung polemic dan kerancuan di dalam memahaminya, semntara itu wanda anyar saat ini digunakan sebagai materi pembelajaran bahkan mEnjadi salah satu minat utama tugas akhir penyajian karya seni di ISBI Bandung. lili supali mengatakan bahwa seharusnya ketika wanda anyar menjadi di jadikan pembelajaraan maka wanda anyar  bukan masalah kepraktisian saja tetapi telah menjadi bagian dari keilmuan, yang semestinya terhindar dari kerancuan dalam memahaminya .
Di dalam perjalannanya pemahaman wanda anyar terlalu sempit dipandang oleh pengajar wanda anyar.  karena gaya mang koko tidak hanya lagu mang Koko saja, tapi karya karya murid muridnya juga  banyak seperti Nano s, Atang warsita, dan Yoyo risma, hal demikian yang menyebabkan materi pembelajaraan di SMKN 10 DAN ISBI Bandung selanjutnya tidak hanya mempelajari lagu lagu mang Koko saja  tetapi mempelajari lagu karya yang lainnya .
Berdasarkan pengamatan lili suparli, kata kata istilah yang digunakan didalam menamai wujud Estetika kesenian terdiri atas tiga kategori yaitu :
1.      Kata kata, istilah atau nama yang memiliki pengertian harviah dan berkaitan langsung
2.      Kata kata, istilah atau nama yang memiliki pengertian harviah tetapi tidak berkaitan dengan estetikanya .
3.      Kata kata, istilah atau nama yang tidak memiliki pengertian harviah .
Jadi menurut lili suparli wanda anyar termasuk kedalam istilah kategori kedua yaitu memiliki pengertian harviah tetapi tidak berkaitan langsung dengan estetikanya .
Dari catatan lili suparli wanda anyar memiliki ciri ciri khusus yaitu
1.      Kesatuan antara unsur sekar dan unsur gending
2.      Unsur sekal memiliki nada, ritme, tempo, irama bahkan dinamika diperketat
3.      Unsur gending biasanya disajikan pada perangkat gamelan pelog atau salendro adalah berbentuk melodi khusus
4.      Struktur penyajian diperketat
5.      Laras yang digunakan salendro, madenda, pelog
6.      Tingkat embat biasanya satu wilet dan embat dua wilet

Tidak ada komentar:

Posting Komentar